Tutorial sholat wajib
Liputan6.com, Jakarta Rukun Islam adalah salah satu pilar penting dalam ajaran agama Islam yang terdiri dari 5 perkara. Salah satunya adalah sholat. Sholat merupakan ibadah wajib bagi umat Islam baik laki-laki maupun perempuan. Oleh sebab itu, seluruh umat Islam wajib mengerjakan sholat agar terhindar dari api neraka.
Sholat terdiri dari sholat wajib dan sholat sunah. Pengertian sholat wajib adalah sholat yang apabila dikerjakan akan mendapat pahala. Dan apabila ditinggalkan akan mendapat dosa. Sedangkan sholat sunnah, boleh dikerjakan dan akan mendapat pahala. Namun boleh tidak dikerjakan karena merupakan amalan sunnah.
Sholat wajib sebenarnya boleh dilakukan sendiri di rumah. Namun sangat disarankan untuk melakukannya secara berjama'ah karena pahala yang didapat dalam sholat berjamaah adalah 27 kali lipat dari sholat sendiri. Perlu diketahui bahwa sebelum mengerjakan sholat, tubuh harus dalam keadaan suci. Untuk itu, kali ini Liputan6.com Kamis (10/1/2019) merangkum tata cara sholat wajib, lengkap dengan bacaan doa yang dirangkum dari berbagai sumber.
2 of 4
Syarat – Syarat Sholat Wajib dan tata cara sholat wajib.
1. Beragama Islam.
2. Baligh dan berakal.
3. Suci seluruh anggota badan, pakaian, dan tempat.
4. Menutup aurat. Aurat laki-laki antara pusar sampai lutut, sedangkan wanita adalah seluruh anggota badan kecuali muka dan kedua telapak tangan.
5. Telah masuk waktu sholat yang sudah ditentukan.
6. Menghadap kiblat.
3 of 4
Waktu Sholat Wajib
Info tata cara sholat wajib dimulai sholat tidak bisa dilakukan sesuka hati karena tiap sholat ada batas waktunya tersendiri.
Sholat Shubuh wajib dikerjakan setelah sepertiga malam hingga sebelum syuruq, atau matahari terbenam.
Sholat dzuhur dikerjakan pada saat matahari telah condong ke arah barat sampai tiba waktu Ashar. Kemudian, ketika kita meletakkan benda dan bayangannya lebih panjang dari benda itu sendiri, maka pada saat itulah sholat Ashar dapat dikerjakan.
Sholat maghrib memiliki waktu yang cukup singkat yaitu hanya setelah matahari terbenam hingga hilangnya cahaya merah di langit.
Untuk sholat Isya, waktu sholat Isya cenderung lebih lama dari sholat lainnya yaitu tepat dikerjakan setelah habis waktu sholat maghrib hingga sebelum waktu sholat subuh. Namun, walaupun waktu sholatnya terlampau lama, menunaikan sholat di awal waktu adalah hal yang dianjurkan. Maka, apabila suara adzan telah terdengar, pastikan segera ambil air wudhu, ya!
Setelah memahami syarat-syarat sholat dan waktu sholat wajib, berikutnya adalah tata cara sholat wajib.
4 of 4
Diawali niat dan diakhiri dengan salam
1. Niat sholat wajib
Sebelum melakukan sholat wajib, berikut ini adalah niat sholat yang harus dibaca:
Sholat Subuh
“Ushalli fardhas subhi rak’ataini mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Dzuhur
“Ushalli fardhadz dzuhri arba’a raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Ashar
“Ushalli fardhal ashri arba’a raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Maghrib
“Ushalli fardhal maghribi salasa’ raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Isya
“Ushalli fardhal ‘Isyaa-i raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
2. Takbiratul Ihram
Takbiratul Ihram dilakukan setelah membaca niat yaitu dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga untuk laki-laki, dan sejajar dengan dada untuk perempuan, sambil membaca:
“Allaahu akbar”
Kemudian kedua tangan disedekapkan pada dada dan membaca do’a iftitah:
“Kabiiraa wal hamdu lillaahi katsiiraa wasubhaanallaahi bukrataw waashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa ana minal musyrikiin. Inna shalaatii wanusukii wamahyaaya wamamaatii lillaahirabbil ‘aalamiin. Laa syariika lahuu wa bidzaalika umirtu wa ana minal musli
Sholat terdiri dari sholat wajib dan sholat sunah. Pengertian sholat wajib adalah sholat yang apabila dikerjakan akan mendapat pahala. Dan apabila ditinggalkan akan mendapat dosa. Sedangkan sholat sunnah, boleh dikerjakan dan akan mendapat pahala. Namun boleh tidak dikerjakan karena merupakan amalan sunnah.
Sholat wajib sebenarnya boleh dilakukan sendiri di rumah. Namun sangat disarankan untuk melakukannya secara berjama'ah karena pahala yang didapat dalam sholat berjamaah adalah 27 kali lipat dari sholat sendiri. Perlu diketahui bahwa sebelum mengerjakan sholat, tubuh harus dalam keadaan suci. Untuk itu, kali ini Liputan6.com Kamis (10/1/2019) merangkum tata cara sholat wajib, lengkap dengan bacaan doa yang dirangkum dari berbagai sumber.
2 of 4
Syarat – Syarat Sholat Wajib dan tata cara sholat wajib.
1. Beragama Islam.
2. Baligh dan berakal.
3. Suci seluruh anggota badan, pakaian, dan tempat.
4. Menutup aurat. Aurat laki-laki antara pusar sampai lutut, sedangkan wanita adalah seluruh anggota badan kecuali muka dan kedua telapak tangan.
5. Telah masuk waktu sholat yang sudah ditentukan.
6. Menghadap kiblat.
3 of 4
Waktu Sholat Wajib
Info tata cara sholat wajib dimulai sholat tidak bisa dilakukan sesuka hati karena tiap sholat ada batas waktunya tersendiri.
Sholat Shubuh wajib dikerjakan setelah sepertiga malam hingga sebelum syuruq, atau matahari terbenam.
Sholat dzuhur dikerjakan pada saat matahari telah condong ke arah barat sampai tiba waktu Ashar. Kemudian, ketika kita meletakkan benda dan bayangannya lebih panjang dari benda itu sendiri, maka pada saat itulah sholat Ashar dapat dikerjakan.
Sholat maghrib memiliki waktu yang cukup singkat yaitu hanya setelah matahari terbenam hingga hilangnya cahaya merah di langit.
Untuk sholat Isya, waktu sholat Isya cenderung lebih lama dari sholat lainnya yaitu tepat dikerjakan setelah habis waktu sholat maghrib hingga sebelum waktu sholat subuh. Namun, walaupun waktu sholatnya terlampau lama, menunaikan sholat di awal waktu adalah hal yang dianjurkan. Maka, apabila suara adzan telah terdengar, pastikan segera ambil air wudhu, ya!
Setelah memahami syarat-syarat sholat dan waktu sholat wajib, berikutnya adalah tata cara sholat wajib.
4 of 4
Diawali niat dan diakhiri dengan salam
1. Niat sholat wajib
Sebelum melakukan sholat wajib, berikut ini adalah niat sholat yang harus dibaca:
Sholat Subuh
“Ushalli fardhas subhi rak’ataini mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Dzuhur
“Ushalli fardhadz dzuhri arba’a raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Ashar
“Ushalli fardhal ashri arba’a raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Maghrib
“Ushalli fardhal maghribi salasa’ raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
Sholat Isya
“Ushalli fardhal ‘Isyaa-i raka’aatin mustqbilal qiblati adaa-an (ma’mumam/imaaman) lillaahi ta’aalaa. Allaahu akbar.”
2. Takbiratul Ihram
Takbiratul Ihram dilakukan setelah membaca niat yaitu dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga untuk laki-laki, dan sejajar dengan dada untuk perempuan, sambil membaca:
“Allaahu akbar”
Kemudian kedua tangan disedekapkan pada dada dan membaca do’a iftitah:
“Kabiiraa wal hamdu lillaahi katsiiraa wasubhaanallaahi bukrataw waashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa ana minal musyrikiin. Inna shalaatii wanusukii wamahyaaya wamamaatii lillaahirabbil ‘aalamiin. Laa syariika lahuu wa bidzaalika umirtu wa ana minal musli
Komentar
Posting Komentar